--> Skip to main content

GAYA MAGNET

Apakah semua benda dapat ditark oleh magnet? Tidak semua benda dapat ditark oleh magnet, hanya benda-benda tertentu saja yang dapat ditarik oleh magnet. Benda-benda tersebut dikelompokan menjadi dua, yaitu benda yang bersifat magnetis dan benda yang tidak bersifat magnetis. Benda-benda yang dapat ditarik oleh magnet disebut benda yang bersifat magnetis sedangkan benda-benda yang tidak dapat ditarik oleh magnet magnet disebut benda yang tidak magnetis. Magnet memiliki kekuatan untuk menarik benda-benda yang bersifat magnetis. Kekuatan magnet untuk menarik benda-benda yang bersifat magnetis dipengaruhi oleh garis gaya magnet dan jarak magnet dengan benda tersebut.

1.      Garis gaya magnet
       Pada saat magnet diletakkan dibawah kertas yang diatas kertas tersebut diberi serbuk besi maka serbuk besi akan membentuk pola-pola garis yang disebut garis gaya magnet. Dengan kata lain medan magnet adalah daerah disekitar magnet yang masih dipengaruhi oleh gaya magnet.

2.      Jarak magnet dengan benda yang bersifat magnetis
Jika jarak benda magnetis tidak berada pada daerah medan magnet maka benda tidak akan tertarik oleh magnet. Hanya benda-benda magnetis yang berada di daerah medan magnet saja yang dapat ditarik oleh magnet.
Magnet mempunyai dua kutub . ketika pada keadaan bebas magnet akan selalu menunjuk arah utara dan selatan. Ujung magnet yang mengarah ke Utara disebut kutub utara, sedangkan ujung magnet yang mengarah ke Selatan disebut kutub selatan. Kedua kutub mempunyai sifat-sifat yang khusus, yaitu ketika kutub utara didekatkan dengan kutub utara dari dua buah magnet maka kedua magnet akan saling tolak menolak. Sebaliknya jika kutub utara didekatkan kutub selatan dari dua buah magnet maka kedua magnet akan tarik menarik. Dari cara terbentuknya, magnet dibedakan menjadi dua macam yaitu magnet alam dan magnet buatan. Magnet alam merupakan magnet yang terbentuk secara alami misalnya magnet bumi. Magnet buatan merupakan magnet yang dibuat oleh manusia. Contohnya magnet batang, tabung (silinder), jarum, magnet U, magnet bentuk ladam (tapal kuda).

Cara membuat magnet dari benda yang bersifat magnetis, misalnya besi yaitu
a.  Induksi

 
    Pembuatan magnet secara induksi bersifat sementara. Caranya yaitu dengan menempelkan benda-benda yang terbuat dari logam (besi atau baja) misalnya paku dengan magnet. saat paku A menempel dengan magnet kemudian ujung paku yang menempel magnet didekatkan dengan paku B maka paku B akan menempel pada paku A. paku A bersifat magnet, namun jika paku A lepaskan dari magnet maka sifat kemagnetan akan hilang.

b. Cara Gosokan

 
    Jika magnet digosok-gosokkan pada suat   batang besi maka batang besi akan mempunyai sifat kemagnetan. Semakin lama kita menggosok-gosokkan magnet ke batang besi maka semakin lama pula sifat kemagnetan pada batang besi

c.   Dialiri arus listrik

 
     Magnet yang dibuat dengan cara mengalirkan arus listrik kedalam suatu penghantar dinamakan elektromagnet. Elektromagnet bersifat sementara. Karena jika arus listrik diputus sifat magnetic itu akan hilang. Untuk membuat elektromagnet yang mempunyai kekuatan lebih besar yaitu dengan menambah arus listrik (menambah baterai) dan menambah jumlah lilitan.



   
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar