--> Skip to main content

Orang Dewasa masih duduk-duduk Dibelakang, Adik ini sudah Menempati Shaf Pertama

Padahal orang dewasa yang ada disitu malah banyak yang duduk dibelakang. Sedang sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa fadhilah menempati shaf pertama ketika shalat Jum'at luar biasa pahalanya.

Orang Dewasa masih duduk-duduk Dibelakang, Adik ini sudah Menempati Shaf Pertama


Atmosterku.com | Orang Dewasa masih duduk-duduk Dibelakang, Adik ini sudah Menempati Shaf Pertama - Anak-anak merupakan usia dimana mereka masih asyiknya dengan permainan-permainan bersama teman-temannya. Terutama mereka yang sudah mengenal bangku sekolah. Bahkan era saat ini saja sudah begitu signifikan perubahan pola pergaulan mereka. Untuk anak Usia SD maupun SMP saja sekarang pergaulannya sudah ngerriii.


Bayangkan, anak seusia mereka sudah mengenal pacaran??? bahkan sudah melakukannya, yang lebih parah lagi adalah dengan seusia mereka sudah berani berani berhubungan badan dengan lawan jenis. Na'udzubillah... 

Meskipun tidak semua anak seperti itu pergaulannya, tapi jika didalam kumpulan bibit unggul ada satu bibit yang terkena virus, pasti akan dengan cepat menyebar dan merusak bibit unggul yang lainnya. Apalagi media untuk mempercepat tersebarnya virus juga sekarang sangat mendukung. Yaa Rabb...

Silahkan Baca : MashaaAllah, Hafidz Al Qur'an ini Menikah di usia 18 tahun setelah Sempat 2 kali melalui Proses Persidangan

Bukan dunia milik Allah jika diantara mereka tidak ada keajaiban yang membuat mata dan hati kita tak menyangka. Sebuah kisah yang begitu inspiratif berkaitan dengan anak, dimana diatas digambarkan dengan kengerian, tapi dikisah berikut malah seorang anak khusyu dalam beribadah. MashaaAllah... Simak baik-baik

Seumur-umur baru kali ini saya menemukan kejadian unik seperti ini.
Foto ini saya ambil tadi sebelum menunaikan ibadah shalat Jum'at tadi siang. Disebuah sudut desa yang jauh daripada hiruk pikuk kota. Foto saya ambil diam-diam tanpa sepengetahuan si adik ini.

Adik ini sepulang sekolah langsung menuju ke masjid untuk menunaikan ibadah shalat Jum'at tanpa langsung menuju ke rumah terlebih dahulu.

Waktu itu jam masih menunjukkan angka -+ 10.47 WIB, saya melihat si adik sudah hadir di masjid terlebih dahulu. Tampak ia menempati shaf pertama disitu. Saya liat ia sedang duduk, dan lalu shalat 2 rakaat.

Awal mula si adik duduk disebelah kiri dekat pintu masuk. Setelah shalat sunnah, ia lalu pindah ke tempat yang dekat dengan imam. Padahal orang dewasa yang ada disitu malah banyak yang duduk dibelakang. Sedang sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa fadhilah menempati shaf pertama ketika shalat Jum'at luar biasa pahalanya.

Silahkan Baca



Coba perhatikan juga tangan si adik di foto. Ya, selepas pindah tempat, si adik langsung melanjutkan berdzikir dengan mempergunakan tangannya. Kekaguman saya pun bertambah. Masyaallah.

Ketika khatib sedang berkhutbah, sesekali saya coba memperhatikan si adik itu lagi. Dan si adik terlihat mendengarkan dengan khusyu'nya. Sedang pria-pria dewasa yang lain banyak yang tumbang saking ngantuknya.

Seutas doa kami panjatkan kepada adik ini. Moga beliau kelak menjadi seorang alim ulama. Allah dan RasulNya ridha kepadanya, dan dia pun ridha kepada Allah dan RasulNya.

Silahkan Baca : CERITA SEORANG BAPAK DI DALAM KERETA API YANG BEGITU MENGINSPIRASI

Maha Besar Allah dengan segala kebaikan dan kuasaNya, masih memberikan serta menguatkan beberapa bibit unggul. Sehingga bisa menginspirasi para orang tua agar bisa mendidik generasi unggul seperti adik dalam kisah diatas.

Menjadi sebuah harapan dan doa juga, agar anak-anak di Negeri ini terutama anak-anak dari keluarga Muslim akan bisa seperti adik tersebut. Khusyu dalam beribadah, memegang teguh tali agama Allah.

Sukses untukmu dik.. baik didunia maupun di akhirat kelak.

Silahkan Baca : Pasangan ini Berbisnis Batik Bermodal Uang Amplop Nikah dari Para Tamu



  
Kisah dikutip dari Cr. FB Hamka Ridwan Jr
Doa kami, Semoga rezeki berlimpah untuk sobat semua hari ini. Aamiin
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar